RS232 adalah
standard komunikasi serial yang digunakan untuk koneksi periperal ke periperal.
Biasa juga disebut dengan jalur I/O ( input / output ). Contoh yang paling
sering kita temui adalah koneksi antara komputer dengan modem, atau komputer
dengan mouse bahkan bisa juga antara komputer dengan komputer, semua biasanya
dihubungkan lewat jalur port serial RS232. Standar ini menggunakan beberapa
piranti dalam implementasinya. Paling umum yang dipakai adalah plug / konektor
DB9 atau DB25. Untuk RS232 dengan konektor DB9, biasanya dipakai untuk mouse,
modem, kasir register dan lain sebagainya, sedang yang konektor DB25, biasanya
dipakai untuk joystik game.
Standar RS232 ditetapkan oleh Electronic Industry Association and Telecomunication Industry Association pada tahun 1962. Nama lengkapnya adalah EIA/TIA-232 Interface Between Data Terminal Equipment and Data Circuit-Terminating Equipment Employing Serial Binary Data Interchange.
Fungsi dan Penjelasannya
Fungsi dari serial port RS232 adalah untuk menghubungkan
/ koneksi dari perangkat yang satu dengan perangkat yang lain, atau peralatan
standart yang menyangkut komunikasi data antara komputer dengan alat-alat
pelengkap komputer. Perangkat lainnya itu seperti modem, mouse, cash register
dan lain sebagainya. Serial port RS232 pada konektor DB9 memiliki pin 9 buah
dan pada konektor DB25 memiliki pin 25 buah.
Fungsi dari
masing-masing pin ditunjukkan pada tabel di bawah ini :
Penjelasan dari tabel
diatas adalah sebagai berikut :
Standar RS-232 mendefinisikan kecepatan 256 kbps atau lebih rendah dengan jarak kurang dari 15 meter, namun belakangan ini sering ditemukan jalur kecepatan tinggi pada komputer pribadi dan dengan kabel berkualitas tinggi, jarak maksimum juga ditingkatkan secara signifikan.[3] Dengan susunan pin khusus yang disebut null modem cable, standar RS-232 dapat juga digunakan untuk komunikasi data antara dua komputer secara langsung.[2]
Kabel serial RS-232 yang digunakan
untuk menghubungkan periferal dengan komputer
pribadi.
RS232 adalah standard komunikasi
serial antar periperal-periperal. Contoh paling sering kita pakai adalah antara
komputer dengan modem, atau komputer dengan komputer. Standar ini menggunakan
beberapa piranti dalam implementasinya. Paling umum yang dipakai adalah plug
DB9 atau DB25. Untuk rs232 dengan DB9, biasanya dipakai untuk serial port pada komputer
pribadi. Dipakai untuk port mouse dan modem. Fungsi dari masing-masing pin
ditunjukkan pada gambar 1.
Gambar 1. Fungsi pin-pin DB9 standar rs232.
Untuk melakukan komunikasi antar computer
dengan menggunakan standar rs232, bisa kita gunakan dua cara:
1. dua modem yang dipasang pada
serial port, atau
2. dengan kabel konektor serial
null-modem.
Gambar 2. Koneksi pin rs232 null-modem.
Untuk mengetahui nomor-nomor pin ini
bisa dilihat pada plugnya langsung.
Gambar 3. Skema pin rs232 null-modem untuk komunikasi antar komputer.
Suatu komunikasi data antar PC dapat
dilakukan dengan menggunakan berbagai macam interface I/O. Pada PC terdapat
interface:
1. serial
2.parallel
3.network, yang biasa disebut
Ethernet
PORT
1. serial port Serial port bersifat
asinkron dimana dapat mengirimkan data sebanyak 1
bit dalam tiap satu waktu. Port yang
digunakan biasanya menggunakan konektor
DB9. DB9 mempunyai 9 pin yaitu:
keterangan:
pin 1 = Data Carrier Detect (DCD)
pin 2 = Received Data (RxD)
pin 3 = Transmitted Data (TxD)
pin 4 = Data Terminal Ready (DTR)
pin 5 = Signal Ground (common)
pin 6 = Data Set Ready (DSR)
pin 7 = Request To Send (RTS)
pin 8 = Clear To Send (CTS)
pin 9 = Ring Indicator (RI)
Tabel keterangan pin DB9
2. parallel port
Paralel port dapat mengirimkan 8 bit
data sekaligus dalam satu waktu. Paralel port
Ini menggunakan konektor DB25.
Panjang kabel maksimum yang diperlukan /
diperbolehkan adalah 15 feet.Contoh
peralatan yang menggunakan parallel port adalah: printer, scanner, external
driverdsb.DB25 memiliki 25 buah pin dengan gambaran sbb:
Keterangan:
• Control pins
o Pin 4 = Request To Send
o Pin 5 = Clear to send
o Pin 6 = DCE Ready
o Pin 8 = received line signal
detector
o Pin 12 = secondary receive
d line signal detector
o Pin 13 = secondary clear to send
o Pin 19 = secondary request to send
o Pin 20 = DTE ready
• Timing pins
o Pin 15 = transmitter signal
element timing (DCE-DTE)
o Pin 17 = receiver signal element
timing (DCE-DTE)
o Pin 24 = transmitter signal
element timing (DTE-DCT)
• Other pins
o Pin 1 = shield
o Pin 7 = signal ground / common
return
o Pin 9 = reserved (testing)
o Pin 10 = reserved (testing)
o Pin 11 = unassigned
o Pin 18 = local loopback
o Pin 21 = remote loopback &
signal quality detector
o Pin 22 = ring indicator
o Pin 23 = data signal rate select
o Pin 25 = test mode
o Pin 2 = transmit data
o Pin 3 = receive data
Tidak ada komentar:
Posting Komentar